Mengatasi Bosan di Rumah

Anda bosan dirumah terus? Ya sesekali pergi keluar rumah. Misalnya pergi ke sawah, mancing belut. Sawah orang lain gak apa-apa, kan cuma mancing, gak sampai ikut manen.

Tapi saya gak hobi mancing.

Kalau begitu coba pergi ke kebun sawit. Gak punya kebun sawit sendiri? Boleh pergi ke Nes Batanghari, disana ada kebun milik perusahaan. Tapi usahakan gerak gerikmu jangan mencurigakan. Cari pelepah sawit yang sudah ditebang, arahkan duri pelepah ke langit, kemudian injak pakai kaki telanjang. Rasakan adrenalinnya.

Haha.. itu sebuah usulan yang gak jelas. Becandanya kelewatan.

Atau coba jalan-jalan ke kebun karet milik Pak Saleh. Kebunnya sudah mulai semak, yang agak terang palingan di sekitar pohonnya saja. Kata pak Saleh, “aku sudah malas bersihin kebun, karet murah”. Nah, sesampainya di sana, silahkan lepaskan bajumu, biarkan nyamuk-nyamuk liar menikmati darah kebosananmu.

Haha.. sama saja. Becandanya gak jauh beda sama yang tadi.

Gini saja, kamu pergi ke Bukit Baling mendekati azan maghrib, bawa sangu untuk berbuka puasa. Kalau gak salah di sana masih banyak semak belukar. Cari yang semaknya masih asri. Tiba disana, nikmati suara jangkrik kawin lari yang bercampur dengan suara burung berebah berebut kamar.

Haha.. usulan-usulanmu gila semua.

Kawan, bosan itu ‘rasa’. Sama dengan ‘kecewa’. Jangan berharap lebih kepada alam, apalagi kepada pemerintah. Makin bosan nantinya. Isi saja dengan aktivitas yang berfaedah. Misalnya belajar bagaimana cara meracik kopi agar nikmatnya menembus ubun-ubun. Atau belajar menanak nasi pakai tungku, bahan bakarnya jangan dari dosa-dosamu, cukuplah nanti di neraka. Atau bisa membersihkan pekarangan rumah, tebas ilalang yang mulai panjang. Jangan dicabut pakai tangan, nanti lecet tangan halusmu. Hati-hati juga sama semut api, kadang pokok ilalang itu rumah mereka.

Kalau masih juga merasa jemu, usulan terakhir; kamu pergi ke jembatan Aur Duri Dua, pastikan kondisinya sepi. Kemudian loncat kebawah. Barangkali jemumu hilang.

Hahaha… kalau itu bukan hanya bosan yang hilang, inangnya pun lenyap. #solusibosandirumah