Bersandar Kemana Lagi?

Bersandar Kemana Lagi? Menemukan Makna di Tengah Pertanyaan Filosofis

Bersandar kemana lagi? Kata ustadz, Tuhanlah tempat bersandar

Tapi Socrates mengujinya dengan sebuah pertanyaan, apa itu bersandar?

Kata ilmuan, bersandarlah dengan segala temuan yang kau temukan

Tapi Plato berkata “cukuplah cinta sebagai sandaran”

Mendengar itu, Gibran tak setuju. katanya “cinta tidak memberikan apa-apa, karena cinta telah cukup untuk cinta”

Tiba-tiba Abu Nawas datang mencak-mencak sambil mengumpat, “semua yang kalian katakan itu omong kosong, kalian munafiq.. mabuk dunia tapi tak mau mengaku”.

Robiatul Adawea coba mencairkan suasana, “eh itu di luar rumahku banyak lelaki yang datang ingin meminangku, kira-kira apa saranmu Abu Nawas?

Yang menjawab malah Salman Alfarisi “sudahlah Robi’ah, aku muak mendengar kisah semacam itu.. Aku yang datang meminang, Abu Darda’ yang diterima”

Sigmund Freud dan Carl Gustav datang serempak, napasnya ngos-ngosan, mereka berdua mara-marah tak jelas disebabkan apa, “ah.. kalian semua hanya mencari pelarian syahwat, jiwa kalian membangkang karena lama terpasung. Kesucian kalian itu palsu”.

Mendengar itu semua, saya merasa semakin resah, “sudahlah bapak ibu semua, saya malah bertambah bingung.. mending kita tanyakan saja sama Tere Liye. Barangkali ada solusi”.

#dirumahbae, 22 April 2020

Fajri Al Mughni

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

BacaanTerkini

Pen Besi di Kaki Ibu Siti, dan Besi Tumpul di Kepala Pejabat Negeri
Siti Maswa, Sang Perempuan dengan Pen ...
“Ijazah: Antara Tuhan, Toga, dan Tipu Daya”
“Ijazah: Antara Tuhan, Toga, dan Tipu ...
Socrates Naik Dompeng: Logika Liar di Negeri Izin Fiktif
Di tanah Merangin dan Sarolangun yang ...

KategoriBacaan

ProgramTerbaik

BacaanLainnya

Siti Maswa, Sang Perempuan dengan Pen Besi yang Masih Menancap di Kaki
"Wisudawan, Toga, Like, dan Cinta yang Tertinggal di Ruang Dosen"
Guratan Tak Terlihat di Balik Nilai
Pelatihan Literasi Digital di Desa Pematang Pauh 2024
Dari Jambi dan Kendari Menuju Kairo 2024
Persiapan Menuju Negeri Piramida 2025
Dari Jambi Menuju Kairo 2024
Manusia & Agama di Tahun Politik