Aku dan Lautan: Refleksi Hidup dan Keyakinan
Sebuah Keyakinan
Aku pernah hidup dengan hanya satu keyakinan
Menghukumi setiap manusia dengan satu kebenaran
Jika bukan engkau wahai samudera, tak tau apa jadinya
Setiap teguk air yang ku minum darimu
Tidak hanya mengobati dahagaku
Tapi juga menyadarkanku
Betapa kerdilnya aku didepan para pendahulu
Apalagi kepada Sang Pemilik Ilmu
Tak hanya sekali, aku merasa dipaksa meninggalkanmu
Umur, jodoh, dan rezeki
Entah apalagi yang akan menghadangku nanti
Menghalangiku tuk menjadi pengabdimu
atau memang inikah jalanku?
Ah, tak usah ku peras nalarku
untuk menentukan perjalananku
Hanya Dia yang berhak atas segalaku
Hanya satu harapku pada-Nya
Semoga tak cepat ku berpisah darimu
Karena ku masih ingin berkhalwat denganmu
Menjawab setiap pertanyaan dalam hidupku
Salam Kalam Literasi
Muhammad Rifqi Arriza
Saat penat menghinggapi
Cairo 13/07/2011